Tersangka Shinji Aoba dijatuhi hukuman mati pada Januari 2024
Pengadilan Tinggi Osaka mengumumkan bahwa Shinji Aoba, tersangka kasus pembunuhan pembakaran yang menewaskan 36 orang dan melukai 32 lainnya di Kyoto Animation , telah mencabut banding atas hukuman matinya pada hari Senin. Dengan pencabutan banding tersebut, persidangan telah berakhir, dan hukuman mati Aoba telah ditetapkan.
Pengadilan Distrik Kyoto menjatuhkan vonis bersalah kepada Aoba pada tanggal 25 Januari 2024. Pembela yang mewakili Aoba mengajukan banding atas putusan tersebut pada hari berikutnya.
Jaksa penuntut kasus tersebut mengumumkan niat mereka untuk menjatuhkan hukuman mati bagi Aoba pada bulan Desember 2023, sementara argumen utama pembelaan difokuskan pada pengurangan hukuman atau pembebasan, dengan alasan bahwa Aoba tidak dalam kondisi mental yang baik selama penyerangannya. Salah satu persidangan difokuskan pada mendengarkan argumen tentang masalah ini, tetapi hakim memutuskan Aoba bertanggung jawab secara pidana.
Pengadilan Distrik Kyoto memulai persidangan utama untuk kasus pembunuhan dengan motif pembakaran pada September 2023, dengan proses praperadilan yang dimulai pada Mei 2023. Pengadilan tersebut menggelar total 32 kali sidang.
Pada tanggal 18 Juli 2019, kebakaran hebat terjadi di gedung Studio 1 milik Kyoto Animation . Total ada 70 orang di dalam gedung tersebut saat itu. Selain korban di dalam gedung, seorang pria berusia 40-an yang sedang dalam perjalanan menuju tempat kerjanya mengalami luka ringan akibat menghirup asap.
Kepolisian Prefektur Kyoto menangkap Aoba (sekarang berusia 46 tahun) yang saat itu berusia 41 tahun, yang diduga menggunakan bensin untuk menyalakan api. Aoba diduga membeli 40 liter bensin dalam dua tabung dan menggunakan kereta dorong untuk mengangkut bensin tersebut ke gedung Studio 1 milik Kyoto Animation . Jaksa penuntut Jepang secara resmi mendakwa tersangka pada bulan Desember 2020. Aoba sendiri mengalami luka bakar yang parah di sekujur tubuhnya akibat kebakaran tersebut.
Pekerjaan pembongkaran gedung Studio 1 Kyoto Animation selesai pada April 2020. Studio tersebut mulai merekrut lagi pada Juli 2020.
Sebuah film dokumenter yang menampilkan Dr. Takahiro Ueda, dokter yang bertanggung jawab merawat Aoba, ditayangkan pada bulan September 2023 di Jepang, empat hari sebelum persidangan dimulai.
Sumber: NHK News Web melalui Hachima Kikō
